Jenis-jenis Tunik Dan Cara Perawatan Tunik Yang Wajib Kamu Ketahui

jenis-jenis-tunik 

Tunik adalah pakaian longgar dengan berbagai panjang yang umumnya mencapai pinggul atau lebih panjang. Tunik dapat memiliki berbagai gaya leher dan lengan, dan sering dikenakan oleh wanita sebagai busana yang nyaman dan serbaguna untuk berbagai kesempatan. Berikut beberapa jenis-jenis tunik yang wajib kamu ketahui: 

1. Tunik Panjang: 

Tunik dengan panjang yang mencapai di bawah pinggul atau bahkan di atas lutut.

2. Tunik Mini: 

Tunik dengan panjang yang mencapai di atas panggul atau di atas pinggang, seringkali lebih pendek dan cocok dipadukan dengan celana panjang atau legging.

3. Tunik Crop: 

Tunik dengan potongan pendek yang berhenti di atas pinggang atau di tengah perut.

4. Tunik Kaftan: 

Tunik longgar dengan lengan lebar dan seringkali memiliki potongan longgar dan flowy, terinspirasi dari busana tradisional Timur Tengah.

5. Tunik Batwing: 

Tunik dengan lengan yang lebar dan longgar yang menciptakan siluet sayap kelelawar.

6. Tunik Empire: 

Tunik dengan potongan yang dipasang di bawah dada dan longgar di bagian bawahnya, memberikan siluet yang mengalir dan feminin.

7. Tunik Poncho: 

Tunik dengan potongan longgar yang menyerupai poncho, seringkali dengan lengan terbuka di bagian samping.

8. Tunik Turtleneck: 

Tunik dengan leher tinggi yang menutupi leher dan seringkali memiliki potongan longgar.

9. Tunik Off-Shoulder: 

Tunik dengan leher yang ditarik ke bawah sehingga menampakkan bahu.

10. Tunik Peplum: 

Tunik dengan potongan pinggang yang dipasang dan meluas di bagian bawahnya, menciptakan siluet yang ramping di bagian atas dan lebar di bagian bawah.

11. Tunik A-line: 

Tunik dengan potongan yang lebar di bagian bawahnya, menciptakan siluet A-line yang mengalir.

12. Tunik Wrap: 

Tunik dengan potongan yang dililitkan dan diikat di samping, menciptakan detail siluet yang menarik.

13. Tunik Asimetris: 

Tunik dengan potongan yang tidak simetris di bagian bawahnya, seringkali lebih panjang di satu sisi daripada yang lain.

14. Tunik Button-Down: 

Tunik dengan penutupan depan berupa kancing, seringkali memiliki kerah dan lengan panjang.

15. Tunik Boho: 

Tunik dengan detail bordir, renda, atau aksen bohemian lainnya, seringkali longgar dan flowy.

~ Cara Merawat Tunik Yang Wajib Kamu Ketahui

Selain mengetahui jenis-jenis tunik di atas, anda wajib mengetahui cara merawat tunik dengan baik dan benar. Berikut beberapa cara merawat tunik dengan baik dan benar : 

  • Pembersihan: 

Cek label perawatan di dalam tunik untuk mengetahui instruksi pencucian yang tepat. Sebagian besar tunik dapat dicuci menggunakan mesin cuci dengan siklus pencucian yang lembut, tetapi beberapa mungkin perlu dicuci tangan tergantung pada bahan dan dekorasinya.

  • Pemisahan Warna: 

Jika Anda mencuci tunik menggunakan mesin cuci, pastikan untuk memisahkan pakaian berwarna gelap dan terang untuk mencegah transfer warna yang tidak diinginkan.

  • Gunakan Deterjen yang Tepat: 

Gunakan deterjen yang lembut dan sesuai dengan jenis kain tunik Anda. Hindari menggunakan pemutih atau pemutih klorin untuk pakaian berwarna atau berbahan sensitif.

  • Cuci dengan Air Dingin: 

Cuci tunik dengan air dingin agar warnanya tetap cerah dan mencegah menyusutnya kain.

  • Hindari Pengeringan Langsung: 

Hindari mengeringkan tunik secara langsung di bawah sinar matahari karena ini dapat memudarkan warna dan merusak serat kain. Sebaiknya keringkan di tempat yang teduh atau dengan menggunakan pengering dengan suhu yang rendah.

  • Setrika dengan Suhu Rendah: 

Jika perlu, setrika tunik dengan suhu rendah. Jangan setrika langsung pada bagian dekoratif atau aksesori yang terpasang pada tunik, seperti payet atau aplikasi.

  • Penyimpanan yang Tepat: 

Simpan tunik di lemari atau gantungan pakaian yang sesuai untuk mencegah lipatan yang berlebihan. Hindari menggantung tunik terlalu lama karena ini dapat merusak bentuknya. Jika memungkinkan, lipat dengan rapi saat penyimpanan.

  • Perhatikan Detail Tambahan: 

Jika tunik memiliki detail tambahan seperti renda, payet, atau aksesoris lainnya, periksa secara teratur untuk memastikan bahwa mereka tetap dalam kondisi baik dan aman dari kerusakan.

Demikian sedikit pembahasan tentang jenis-jenis tunik dan cara perawatan tunik yang wajib kamu ketahui. Dengan membaca dan memahami pembahasan di atas, anda akan lebih mudah menemukan jenis-jenis tunik yang anda inginkan. Selain itu anda juga bisa merawatnya dengan baik dan benar sehingga membuat umur tunik menjadi lebih panjang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *